Indar Lesmana Terpilih Jadi Kepala Desa Termuda di Anggana, Menang Telak atas Tiga Kandidat
DIKSI.CO, KUKAR – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Sungai Mariam di Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara, melahirkan sosok pemimpin muda yang menjadi sorotan.
Indar Lesmana, pemuda asli desa tersebut, resmi terpilih menjadi Kepala Desa Sungai Mariam setelah meraih kemenangan telak dalam pemungutan suara yang digelar di Kantor BPU Desa Sungai Mariam, Sabtu (22/11/2025).
Dalam pemilihan yang diikuti 95 pemilih, Indar berhasil memperoleh 57 suara, unggul jauh dari para rivalnya: Mustamin yang meraih 22 suara, serta Indo Masse dengan 16 suara.
Dengan hasil itu, Indar tidak hanya sah memimpin Sungai Mariam, tetapi juga mencatatkan dirinya sebagai kepala desa termuda di Kecamatan Anggana.
Panitia pemungutan suara mencatat proses pemilihan berjalan lancar dan transparan.
Antusiasme warga untuk hadir memilih pemimpin baru terlihat sejak pagi, meskipun cuaca sempat mendung.
Para pemilih datang bergantian untuk memberikan suara mereka, menciptakan suasana penuh kekeluargaan khas warga pesisir.
Perjalanan Anak Muda yang Konsisten Mengabdi
Kemenangan Indar bukan sesuatu yang datang tiba-tiba.
Sejak masa sekolah menengah, ia dikenal sebagai pemuda aktif yang memiliki kepedulian tinggi terhadap desanya.
Aktivitas sosialnya dimulai dari dunia olahraga, saat ia menjadi pemain sepak bola yang sering mewakili Sungai Mariam dalam turnamen antar desa.
Pergaulannya yang luas melalui sepak bola membuatnya banyak dikenal, terutama oleh generasi muda.
Setelah lulus SMA, Indar memperluas kiprahnya dengan bergabung dalam karang taruna, organisasi pemuda, hingga komunitas-komunitas sosial yang berfokus pada kegiatan lingkungan dan pemberdayaan di Anggana.
Melalui aktivitas tersebut, Indar membangun kedekatan dengan masyarakat berbagai usia.
Ia aktif menginisiasi kegiatan kebersihan lingkungan, penggalangan dana untuk warga sakit, hingga turnamen olahraga rutin yang digelar untuk mempererat solidaritas masyarakat.
Keaktifannya ini membuatnya kerap dijuluki lokomotif kegiatan pemuda di Sungai Mariam.
“Sejak dulu saya hanya ingin bermanfaat untuk desa. Menjadi kepala desa bukan ambisi pribadi, tetapi cara untuk memperluas pengabdian,” ujar Indar, usai pengumuman hasil pemungutan suara.
Kemenangan Telak dan Kepercayaan Besar Warga
Selisih suara antara Indar dan para pesaingnya menunjukkan bahwa warga memberikan kepercayaan penuh kepada pemuda tersebut.
Banyak warga menilai Indar menjadi representasi perubahan yang sudah lama ditunggu, terutama pembangunan berbasis pemuda dan pengembangan potensi lokal.
Beberapa warga menilai pengalaman Indar di karang taruna memberinya pemahaman yang kuat terhadap persoalan di tingkat akar rumput.
Mulai dari akses pendidikan, kondisi ekonomi masyarakat, hingga minimnya fasilitas olahraga dan ruang publik menjadi masalah yang selama ini sering disuarakan warga.
“Kami butuh pemimpin yang dekat dengan masyarakat dan mengerti kebutuhan anak muda. Indar sudah lama bersama kami dalam kegiatan desa. Wajar kalau dia mendapat kepercayaan besar,” kata Satria, tokoh pemuda
Tantangan Baru untuk Pemimpin Termuda
Terpilih sebagai kepala desa termuda tentu menjadi kebanggaan, tetapi juga membawa tantangan besar.
Sungai Mariam sebagai desa yang berada di wilayah pesisir memiliki sejumlah kebutuhan mendesak, mulai dari perbaikan infrastruktur jalan, peningkatan layanan administrasi desa, hingga penguatan ekonomi keluarga nelayan dan petani lokal.
Indar menegaskan bahwa masa kepemimpinannya nanti akan difokuskan pada tiga arah utama: penguatan SDM pemuda, transparansi pemerintahan desa, dan pengembangan ekonomi berbasis potensi lokal.
Ia juga menyampaikan komitmen untuk membuka ruang dialog seluas-luasnya bagi warga, agar setiap program bisa tepat sasaran.
“Saya ingin menjadikan desa ini lebih maju, tetapi tetap mempertahankan nilai kebersamaan. Pemerintahan desa harus terbuka, dan setiap warga berhak berpartisipasi,” ujar Indar
Harapan Baru untuk Sungai Mariam
Dengan terpilihnya Indar Lesmana, warga Sungai Mariam menyambut era baru kepemimpinan yang lebih segar.
Generasi muda pun merasa bangga memiliki perwakilan yang berasal dari kalangan mereka.
Banyak harapan digantungkan pada Indar untuk membawa pembaruan dan mempercepat pembangunan di desa.
Pilkades yang berjalan aman dan tertib itu menjadi awal dari perjalanan panjang Indar sebagai pemimpin.
Kini, tugas besar menantinya untuk menjawab kepercayaan warga. Desa Sungai Mariam memasuki babak baru—dipimpin oleh anak muda yang siap membawa perubahan. (redaksi)
