Kamis, 28 Maret 2024

Ada 14 Sekolah Diusulkan Gelar Pembelajaran Tatap Muka, Syaharie Jaang Belum Beri Izin

Koresponden:
Achmad Tirta Wahyuda
Selasa, 2 Februari 2021 11:52

Wali Kota Samarinda, Syaharie Jaang/IST

DIKSI.CO, SAMARINDA - Rencana pembelajaran tatap muka (PTM) yang disampaikan Dinas Pendidikan Kota Samarinda melalui Kabid SD Dinas Pendidikan Kota Samarinda, Berlin H Kesuma dipastikan belum dapat terealisasi dalam waktu cepat. 

Pasalnya, Walikota Samarinda, Syaharie Jaang tidak mengizinkan dilangsungkannya PTM untuk 14 sekolah yang telah diusulkan.

Penolakan ini didasari oleh karena kondisi penyebaran Covid-19 di Samarinda yang belum menunjukkan tanda-tanda melandai.

"Kalau saya melihat perkembangan tren naiknya Covid-19. Saya meminta jangan dibuka dulu," kata Walikota dua periode itu saat ditemui awak media usai menghadiri acara peresmian  lungkapnya kepada awak media Instalasi Pengelolaan Air (IPA) Makroman, Selasa (2/2/2021).

Alasan ini diperkuat dengan data update Covid-19 yang menunjukkan Samarinda masih dalam kawasan zona merah.

"Hampir 1000 orang loh yang sedang perawatan, tepatnya 960 orang. Jadi saya belum izinkan," tegasnya.

Sementara itu diungkapkan oleh Sekretaris Kota (Sekkot), Sugeng Chairuddin menyampaikan bahwa usulan PTM yang direncanakan tersebut bersifat rekomendasi. Segala keputusan mengenai kebijakan harus melalui rapat koordinasi antara dinas terkait dan Tim Satgas Covid-19.

"Inikan masih rekomendasi. Tunggu nanti hasil rapat Tim Satgas Covid-19, di sana nanti kita bahas bersama," pungkasnya. 

Diberitakan sebelumnya, 14 sekolah di Samarinda direncanakan akan menggelar pembelajaran tatap muka (PTM), sesuai arahan Menteri Pendidikan, Nadiem Makarim. 

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait
breakingnews