DIKSI.CO, SAMARINDA - Wakil Wali Kota Samarinda Rusmadi bersama TPID Samarinda mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah.
 
Rakor tersebut disaksikan secara virtual dari di ruang Sembuyutan Kantor Balai Kota Samarinda, Senin (13/5/2024).
 
Rakor Pengendalian Inflasi Daerah ini langsung di pimpin oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian.
 
Ia rutin monitoring perkembangan serta pengendalian nilai inflasi di seluruh daerah di Indonesia melalui berbagai langkah.
 
Tito Karnavian mengatakan inflasi Indonesia pada bulan April adalah 3 persen (Y-o-Y), turun dibandingkan bulan sebelumnya yakni 3,05% (Y-o-Y).
 
“Angka ini masih terkendali dan masih dalam rentang target Pemerintah Pusat yakni 2,5%.” ujar Tito.
 
Menurutnya, angka inflasi saat ini masih sangat terkendali.
 
“Artinya, terjadi stabilitas harga barang dan jasa, dan kenaikan harga masih bisa dijangkau oleh masyarakat kita,” imbuhnya.
 
Secara nasional untuk komoditas beras berangsur mulai terkendali selaras dengan pergeseran puncak panen yang dimana produksi panen tertinggi pada april 2024.
 
Adapun komoditas dengan status Waspada antara lain: Bawang merah, minyak goreng curah, gula konsumsi dan beras premium.
 
"TPID diharapkan terus memantau dan mewaspadai inflasi komponen yang bergejolak yang berpotensi berlanjut pada Mei - Juni 2024. " pintanya.
 
Usai mengikuti rakor tersebut, Rusmadi meminta Kepada Dinas (Kadis) terkait seperti Dinas Perdagangan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan agar menyiapkan bantuan pangan pemerintah untuk disalurkan ke warga.
 
"Dipastikan penyaluran ini dapat dilakukan dengan baik kepada kelompok penerima manfaat (KPM)," pungkasnya. (*)