Dengan begitu diharapkan pula pemilik usaha tidak bandel dengan situasi covid 19 yang semakin merajalela dan membuat zona di Samarinda menjadi merah.
Petugas di lapangan juga tidak pilih kasih atau tebang pilih mendisiplinkan masyarakat agar menghindari kerumunan dan tetap menjalankan prokes.
"Jangan sampai ada kecemburuan semisal di lokasi A ditutup tapi di lokasi B tidak, jadi mesti seragam diterapkan," ungkapnya.
Kendati pelaku usaha turut terpukul karena buka sebentar dan belum tentu modal kembali. Namun kita bersama mesti menegakkan aturan itu lantaran juga menjadi instruksi mendagri.
"Menahan diri sampai tanggal 20 Juli 2021. Mudah - mudahan mereda," pungkasnya. (advertorial)