Pengadaan Antropometri sebanyak 500 unit untuk posyandu dan puskesmas, dan USG portabel 20 unit.
Di tahun 2022, pengadaan 200 alat antropometri dan 7 unit USG dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sudah teralokasi.
"Mudah-mudahan Kemenkes bisa memberikan kekurangannya, sehingga semua posyandu bisa mempunyai Antropometri," katanya.
"Mudahan juga kasus stunting di Kota Balikpapan menurun dan menurunkan angka kematian ibu dan anak," pungkasnya.
(redaksi)