Dengan menganakan alat pelindung diri (APD) lengkap, tim gabungan segera melakukan evakuasi terhadap jenazah Toyib. Menghimpun keterangan saksi dan menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) pun dilakukan, guna mencari sebab pasti kematian Toyib.
"Pemeriksaan awal dugaannya korban tewas akibat kesetrum mesin pompa air," ungkap Kasubnit Inafis Polresta Samarinda, Aipda Heri Cahyadi.
Dugaan ini diperkuat saat aparat berwajib menemukan adanya luka seperti sengatan listrik di dada kiri jenazah Toyib.
"Di dada kiri korban seperti ada bekas sengatan soket listrik," imbuhnya.
Saat ini, jenazah Toyib pun telah dilarikan ks RSUD AW Sjahranie guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan sebab kematiannya berdasarkan pemeriksaan medis. (tim redaksi Diksi)