“Kalau mau berhasil (kebijakan kerja), maka berpelukanlah kamu dengan aparatur kamu, begitu juga dengan rakyat kamu,” saran Tuah.
Selain itu, Tuah juga menyarankan meski jabatan Akmal Malik tergolong singkat. Karena hanya menempati posisi Penjabat Gubernur, namun peran pasti Akmal untuk memajukan Bumi Mulawarman tentu sangat dinanti.
Untuk memuluskan langkah kerjanya, Tuah menyinggung agar Akmal tak sukar untuk meminta saran kepada para Gubernur Kaltim terdahulu. Semisal Awang Faroek Ishak dan Isran Noor.
“Kehangatan ini tidak ada. Maka jangan malu untuk berguru kepada pendahulunya. Karena para pendahulu kita bisa lebih membaur dengan masyarakatnya,” kata Tuah.
Selain menghangatkan komunikasi kepada masyarakat, Tuah juga menyarankan kepada Akmal agar juga membuka ruang komunikasi sebaik mungkin kepada ASN di bawah kepemimpinannya. Termasuk para Kadis yang kini bermutasi jabatan.
“Seharusnya dia bisa panggil, dan bilang demi Allah saya percaya dengan kamu dan saya pindahkan kamu ke sana karena saya yakin kamu bisa lebih maksimal,” timpalnya.
Ruang komunikasi yang hangat itu dinilai Tuah adalah kunci yang harus direngkuh Akmal Malik jika di masa kepemimpinannya ingin meraih sukses.