"Tenaga medisnya ambil dimana. Kami mau tambah, ada uang untuk gaji mereka, tapi tidak ada yang melamar," paparnya.
Ditanya berapa tenaga medis milik Pemprov Kaltim saat ini, dirinya juga tidak menjawab pertanyaan tersebut, dengan alasan tidak hafal jumlah.
Dirinya hanya menjelaskan tenaga media yang ditugaskan di Asrama BPSDM Kaltim. Di fasilitas kesehatan itu, terdapat 4 orang dokter dan belasan perawat.
"Asrama BPSDM dokternya sedikit, cuma 4 orang, perawat kami tambah 8, total ada belasan perawat di sana," tegasnya.
Sementara itu, ditanya soal usulan tenaga medis ke pusat, dr Padilah melontarkan nada pesimis.
"Aduh, tidak bisa kita harapkan pusat. Dari tahun lalu kami harap ada dari pusat, tapi tidak ada," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)