"Saya ini janda beranak lima, dia masih bujangan. Seharusnya kami bisa saja nikah di KUA, tetapi orang tua dia tidak mau terima saya, karena status saya janda," tambahnya.
Lebih jauh diungkapkannya, awal mula perkenalan dirinya dengan Bripda IN pada Juli 2021 lalu. Saat itu dirinya sedang menghadiri acara pernikahan kerabat.
Karena saling tertarik, sejak saat itu keduanya kerap bertukar kabar hingga menjalin hubungan pacaran.
"Dia perjuangkan saya dan meyakinkan akan segera menikahi saya. Namun orang tua dia ternyata tidak suka sama saya karena status saya janda beranak lima," ucapnya.
Kendati berstatus janda, kata Lilis, Bripda IN awalnya tetap menerimanya dan berniat akan segera menikahinya.
Karena terbentur restu dari orang tua, Lilis sempat hendak mengakhiri hubungan cinta dengan polisi berusia 25 tahun itu.
"Tetapi dia kejar saya terus. Karena saya tidak mau jatuhnya zina, saya tegaskan bilang ke dia, kalau mau nikahin saya secara siri," kata Lilis.
Syarat dari Lilis disanggupi Bripda IN dengan langsung menggelar pernikahan siri keesokan harinya. Pernikahan itu tidak dihadiri orang tua Bripda IN, hanya sejumlah kerabat dan teman-teman dari kedua pasangan ini.
"Saya menikah awal Januari 2022 lalu. Dia menikahi, tetapi katanya jangan sampai keluarganya tahu karena hubungan kami tidak direstui. Saya setuju, yang penting hubungan kami tidak zina,” ungkapnya.
Namun siapa sangka, setelah beberapa waktu menikah siri, sikap Bripda IN tiba-tiba berubah. Sang suami bahkan mulai jarang pulang hingga benar-benar pergi meninggalkan dirinya tanpa alasan yang jelas.