dr Sukwanto menyebut total perawat di Kaltim mencapai 13 ribu lebih, dari jumlab tersebut pihaknya juga belum mengetahui berapa jumlah perawat yang turun langsung dalam penanganan Covid-19 di rumah sakit rujukan maupun lokasi darurat karantina.
"Jumlah perawat yang ada di Kalimantan Timur berjumlah 13 ribu lebih. Saya juga belum mendapat data secara pasti berapa jumlah perawat yang masuk dalam perawatan pasien Covid-19," tutupnya.
Sementara itu, Kepala Seksi (Kasi) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular ( P2PM) Dinas Kesehatan Kaltim, dr Ronny Setyawati, dikonfirmasi terkait data nakes terkonfirmasi positif, tidak berkomentar banyak.
Dirinya menyebut data nakes yang terkonfirmasi positif maupun yang meninggal dengan status positif Covid-19 belum terdata lengkap dari seluruh kabupaten/kota.
"Data di Dinkes Kaltim tidak begitu lengkap," kata dr Ronny singkat.
Awak media pun diharap bisa mengkonfirmasi langsung pihak rumah sakit maupun dinkes di kabupaten atau kota.
"Data yang lengkap ada di kabupaten atau kota," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)