Namun dari tempat keduanya duduk, diketahui ada dua orang lainnya yang juga duduk santai berjarak sekira tiga meter. Dua orang tersebut dikatakan Zidan sempat meminjam korek api dan meminta rokok.
Tak lama berselang setelah kedua pria itu pergi, tetiba ada seorang lagi yang belum diketahui jelas sosoknya melakukan pendorongan kepada Zidan dan Gusti.
Zidan berhasil selamat dengan berpegangan ke turap bibir Sungai Mahakam, sedangkan Gusti bak lenyap ditelan aliran air.
"Kalau ciri-ciri hanya dua orang perawakan biasa. Minta rokok dan ada aksi mendorong. Apakah ada permusuhan atau apa kami masih belum tahu jelas. Ciri fisik yang mendorong tidak jelas karena kondisi gelap saat itu. Barang-barang korban tidak ada yang hilang," beber Yuliansyah.
Selain mendalami keterangan Zidan, lanjut Yuliansyah, jajarannya juga sedang mencari rekaman CCTV di kawasan tersebut yang diduga merekam saat Gusti didorong ke Sungai Mahakam.
"Saat ini kami juga melakukan pra rekonstruksi. Hanya saja kesulitan kami yakni saksi yang cuma satu orang (Zidan)," kata Yuliansyah.