Sebab, ketika kompetisi itu berlangsung maka pasti akan menimbulkan sebuah tekanan.
“Jika kita mempersiapkan diri serta memiliki daya saing atas sebuah era kompetensi yang makin ketat nanti setelah IKN terbentuk, maka pasti kita bisa survive dan bahkan bisa unggul di tengah persaingan tersebut," tuturnya.
"Karena untuk sebuah masa kompetisi itu tidak bisa terus menerus kita mengharapkan belas kasihan," sambungnya.
Untuk mendukung hal itu, pemerintah akan terus mendesain program pembangunan SDM berbasis prototipe IKN.
Hal ini sebagai wujud keseriusan pemerintah dalam membangun kualitas SDM warga Samarinda sehingga mampu dan siap untuk bersaing.
"Jadi kita harapkan masyarakat memiliki kesadaran yang tinggi dalam menyambut pemindahan IKN ke Kaltim. Sehingga kita memiliki daya saing," ucapnya.
Orang nomor satu Kota Samarinda itu juga berharap, agar di HUT Kota Samarinda dan Pemkot ini seluruh masyarakat tetap sehat dan sejahtera.
"Harapan saya warga Samarinda tetap sehat dan memiliki motivasi yang sama dalam membangun kota ini," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)