Tingkat disiplin yang rendah dalam mencegah penyebaran Covid-19 merupakan faktor yang tidak dapat dipungkiri menjadi penyebab laju penularan virus.
"Kita terlena dengan tren penularan yang sempat turun. Menganggap barang biasa belakangan ini. Sementara Covid ini seperti obat nyamauk bakar yang melingkar semakin dekat ke kita," katanya.
Tercatat, update Covid-19 Kalimantan Timur per 31 Januari 2021 sebanyak 658 kasus konfirmasi positif. Dengan total terbanyak kasus berasal dari Balikpapan 153 kasus, Bontang 118 kasus dan disusul Kukar 65 kasus. Tiga kabupaten/kota ini telah menerapkan kebijakan PPKM.
Berdasarkan data tersebut, politisi PDI Perjuangan ini akan segera membangun komunikasi internal dengan Komisi IV DPRD Kaltim untuk membicarakan langkah-langkah apa yang akan didorong untuk membantu kerja-kerja pemerintah dalam memerangi wabah virus Covid-19.
"Saya akan segera komunikasi dengan komisi membahas ini," imbuhnya.
Sementara itu, untuk menekan laju penularan, Ely mengimbau agar tim satgas dapat bekerja dengan maksimal untuk menekan laju penularan.
"BPDB harus kerja keras. Langkah-langkah pencegahan harus ditingkatkan, pembatasan masyarakat harus jalan. Meskipun resikonya akan sejalan dengan penurunan ekonomi sementara waktu. Semoga 2 sampai 3 bulan kedepan imunitas masyarakat segera terbentuk," pungkasnya. (advertorial)