“Tentu kita tidak ingin hal itu terulang. Tapi memang keberadaan CCTV ditempat seperti itu cukup penting,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, kasus penikaman yang membuat korban tewas terjadi di Tepian Bandara Kalimarau, Jalan Marsma Iswahyudi, Kelurahan Rinding Kecamatan Teluk Bayur, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur (Kaltim) pada Minggu (4/12/2022) pekan lalu akhirnya berhasil diungkap pihak kepolisian.
Pengungkapan tersebut dilakukan oleh jajaran Polres Berau yang dibantu oleh Polda Kaltim, sehingga pelaku berinsial HR (20) berhasil diringkus di sebuah pondok di Kecamatan Sambaliung dua hari pasca kejadian, tepatnya Selasa (6/12/2022).
Awal mulai kasus penikaman bermula saat pelaku yang merasa terganggu dengan korban. Sebelum keduanya bertikai, di salah satu kafe di dekat Bandara Kalimarau sempat terjadi keributan yang melibatkan korban.
Namun entah bagaimana persisnya, setelah keributan di kafe mereda. Kemudian korban dan pelaku justru berselisih paham di luar area tersebut. Sebelum menikam korban, pelaku disebut lebih dulu mendapat pukulan sebanyak tiga kali.
Upaya perlawanan pun dilakukan dengan menikam korban dari pisau yang dibawa pelaku sebelumnya untuk mengupas buah apel.