Harga ayam potong relatif stabil, ukuran sedang dijual di pasaran dengan harga Rp 45 ribu per ekornya.
Di tempat berbeda, pemilik warung yang bernama "Juragan Sayur" di Jalan Kemangi, Sungai Kunjang, mengatakan hal yang sama dengan pedagang pasar, bahwa ada kenaikan di beberapa jenis kebutuhan bahan pokok.
Namun hal tersebut belum memberi dampak terhadap omzet dagang per harinya.
"Dalam satu minggu ini omzet masih normal, bahkan ada kenaikan. Penyebabnya mungkin tempat berjualan saya bukan di pasar besar, tapi di pinggir jalan kampung begini, dekat juga dengan kompleks perumahan, jadi daripada ke pasar belinya, ya ke sini," ujar Isnaniah.
Ibu 5 orang anak ini mengaku, selama pemerintah mengeluarkan imbauan social distancing, omzet dari hasil jualan meningkat.
"Alhamdulillah setiap hari rame, mungkin karena orang di rumah aja jadi pada milih masak sendiri, kebutuhan masakannya beli di sini," ungkapnya.
"Meskipun harga mulai naik, biasanya kalau pedagang pengecer gak terlalu merasakan dampaknya, apalagi kalau bulan puasa. Biar lombok harganya mahal juga tetap dibeli, karena pembeli bisa beli sedikit-sedikit gak harus kiloan," tambahnya. (tim redaksi Diksi)