Sugeng menjelaskan, pihaknya telah memberikan berbagai macam solusi kepada para pedagang, namun solusi tersebut tak pernah di indahkan.
"Yang jelas inikan kesalahan yang berulang, Saya ngajak berfikir lagi semua orang. Kemaren bersih sekarang ada lagi. Solusi sudah berlapis-lapis yang kita lakukan. Mulai dulu jalan Anggi kita tempatkan jadi pengganti dan sebagainya. Gak selesai juga, merek memang tinggal disitu. Bukan mau dipindahin gak ada niat. Jadi memang harus ditertibkan," kata Sugeng.
Sebagai pejabat pemerintahan, pihaknya dengan berat hati harus menegakan aturan yang di mana sebelum keputusan ini diambil pemerintah telah menawarkan solusi agar masyarakat bisa terus mencari nafkah untuk menyambung hidup.
"Jadi dengan berat hati, ini masalahnya ganda jadinya kita kalau secara kemanusiaan sedih juga, tapi diantara kemanusiaan ada juga aturan yang harus di tegakan. Intinya sudah pernah kami tertibkan tapi ada lagi," ucapnya. (tim redaksi Diksi)