Terlebih, kata dia, hingga saat dikonfirmasi belum ada kerabat atau informasi yang diterimanya. Khususnya terkait longsor yang menimpa rumah warga bernama Yatmono.
“Saya engga begitu tahu dan belum ada yang menyampaikan,” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, hujan lebat yang mengguyur Samarinda, Kalimantan Timur sekira dua jam lamamnya membuat sejumlah titik banjir kembali menggenang.
Sedikitnya, dari catatan petugas teradapat 37 titik banjir. Selain itu, akibat hujan lebat juga diketahui satu rumah warga bernama Yatmono di Mugirejo, Kecamatan Sungai Pinang, mengalami rusak berat karena tertimpa longsor.
Kediaman Yatmono tepatnya berada di Tegal Rejo, Kelurahan Mugirejo, Kecamatan Sungai Pinang. Atap pada bagian rumahnya terlihat luluhlantah. Sedangkan lantai rumahnya tergenang air hingga betis orang dewasa.
“Ambrol iki,” ucap Yatmono dalam video yang memperlihatkan kondisi rumahnya.
(*)