"Namun itu tergantung lagi perintah Pak Gubernur. Kalau misalnya diperintahkan untuk memberi uang tunai, akan kami berikan," ujarnya.
Warga prasejahtera terdampak corona terbanyak dari Kutai Kartanegara, sekitar 12 ribuan jiwa. Sementara Samarinda sekitar 7 ribuan jiwa.
Diketahui, total keluarga prasejahtera di Kaltim ada 189.588 jiwa. Namun keluarga yang mendapat bantuan kesejahteraan dari pusat, mereka tidak dimasukan dalam bantuan warga terdampak Covid-19 ini.
Selain itu, Dinsos Kaltim juga telah dibantu oleh pemerintah kabupaten/kota yang juga memberikan bantuan kepada warga terdampak.
"Kami ini dibantu oleh kabupaten/kota, karena mereka juga sudah memberikan bantuan, dan kami menyisir warga yang belum mendapat bantuan itu,"
Terkait total anggaran yang diperlukan untuk bantuan dampak sosial ini, Agus Hari tidak mengetahui pasti berapa anggaran yang dialokasikan. Pasalnya Dinsos Kaltim masih menyusun anggaran keseluruhan yang dibutuhan untuk bantuan ini.
"Kami belum tahu lagi butuhnya berapa, kami juga masih rapat-rapat persiapan ini kira-kira berapa total anggaran yang dibutuhkan," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)