"Dari Polda Kaltim ada juga bantuannya 4 Satuan Setingkat Kompi (SSK) dari Brimob dan Polda," tambahnya.
Disinggung mengenai skema pengamanan, polisi nomor satu di Kota Tepian itu menerangkan akan melakukan pola yang sama seperti saat aksi-aksi yang kerap terjadi.
"Pola pengamanannya masih sama seperti pelayanan persuasif dan semua akan diamankan seperti tempat, barang, orang, sehingga nantinya mereka (massa aksi) juga menyampaikan aspirasi merasa terayomi dan terlindungi," jelasnya.
Kendati demikian, Kombes Ary Fadly berharap seluruh peserta aksi bisa santun dan selalu menjaga ketertiban.
"Saya rasa mahasiswa itu merupakan orang-orang yang memiliki intelektual yang kalau di kategori siswa mereka ini yang paling tinggi. Jadi semoga nantinya seluruh masyarakat yang menyampaikan aspirasi bisa dengan santun dan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan," pungkasnya. (tim redaksi)