"Kalau operasi ketupat dan keselamatan ini, dari satlantas yang mengamankan, kalau gugus tugas ini gabungan, ada beberapa titik posko yang dibangun," terangnya.
"Nantinya, kami akan memantau orang-orang yang datang dari luar Samarinda, seperti pos di tol, dari Balikpapan serta pos-pos masuknya warga Kukar," sambungnya.
Arif mengaskan, kalau saat ini Samarinda memang belum memiliki angka transmisi lokal, namun wilayah terdekat dari Kota Tepian ini telah mengkhawatirkan.
Lebih lanjut dikatakan Arif, jika penjagaan posko tersebut hanya untuk pembatasan, tidak ada larangan.
"Hanya, saja akan dilakukan pendataan yang lebih ketat dan ini akan dilakukan selama 24 jam. Masing-masing posko dari kepolisian menyiapkan 6 personel," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)