Sementara itu, Direktur Bidang Teknik Perumdam Tirta Kencana, Ali Rahman memastikan akan meninjau kembali berapa meter pipa yang dibutuhkan dan selanjutnya dari warga bisa langsung berkomunikasi dengan pihak PDAM.
Sampai hari ini belum ada permohonan pendaftaran dari warga tapi tidak masalah nanti akan di data ulang.
Yang jelas untuk pemasangan agar bisa semua secara bertahap karena anggaran, di lain hal banyak warga lain di Kota Samarinda yang perlu dibantu juga.
Insha Allah tahun depan bisa terlayani semua, ujar Ali sapaannya.
"Memang selama ini dari tahun 2018 kekurangan air bersih dan tahun ini alhamdulillah bisa teratasi secara bertahap, untuk masalah pipanya alhamdulillah ada bantuan dari provinsi, agar kedepanya semua warga Kota Samarinda tidak ada lagi krisis air bersih," pungkasnya. (Advertorial)