DIKSI.CO, SAMARINDA - Stok komoditas minyak goreng mengalami kelangkaan di beberapa daerah di Indonesia.
Meski begitu, Disperindagkop dan UMKM Kaltim memastikan persediaan minyak goreng di Kaltim masih aman hingga dua bulan ke depan.
HM Yadi Robyan Noor, Kepala Disperindagkop dan UMKM Kaltim menyampaikan rata-rata pasokan minyak goreng ke Kaltim sekitar 118,76 ribu liter atau 106,8 ton per hari.
Sementara kebutuhan harian mingak goreng Bumi Mulawarman berkisar sekitar 15,06 ton per hari.
“Kami sudah menghitung, stok minyak goreng cukup aman hingga 53 hari ke depan,” ungkap Roby sapaan akrabnya, Kamis (3/3/2022).
Total stok minyak goreng yang masuk ke Kaltim, pada kurun 14-24 Februari 2022 secara keseluruhan berjumlah 1,5 ton minyak.
Seluruh stok berada di distributor, toko swalayan, pasar tradisional, dan pedagang.