Jumat, 22 November 2024

Sama-sama Punya Kekuatan Besar, Sudarno Sambut Baik Opsi Kolaborasi Golkar dan Gerindra di Pilkada Kaltim 2024

Koresponden:
Alamin
Rabu, 24 April 2024 13:21

KOLASE: Logo Partai Gerindra dan Golkar/IST

"Buat saya Pak Wali Kota Samarinda yang juga Ketua DPD Gerindra Kaltim dan Pak Rudy Mas'ud sama-sama memiliki kekuatan besar, muda juga, suatu saat mestinya berkolaborasi, yang hal-hal negatif bisa diselesaikan di tingkat elit lah," menurut Sudarno yang juga Wakil Ketua Bapilu DPD Partai Golkar Kaltim ini, Selasa (23/4/2024) dini hari.

Sudarno secara terang-terangan juga menyayangkan sikap Ketua DPD Gerindra Kaltim, Andi Harun belum lama ini.

Respons Andi Harun soal kritik yang dilayangkan Rudy Masud kepada Gubernur Kaltim periode 2018-2023 dianggap Sudarno terlalu tendensius.

Untuk diketahui, Rudy Masud yang akrab disapa Harum menyebut jabatan Gubernur sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat untuk pembangunan di daerah sudah semestinya bisa mengupayakan yang terbaik bagi kepentingan masyarakat melalui lobi-lobi, bahkan ke Kementerian terkait.

Nah, belum lama ini Andi Harun merespons, mengapa ada bacagub Pilkada Kaltim 2024 yang terkesan merendahkan calon lain.

Andi Harun berharap agar semua kandidat Pilkada Kaltim 2024 bisa tampil dengan gagasan, bukan pamer dukungan partai apalagi harta yang tidak ada korelasi dengan kebutuhan masyarakat untuk menatap Pilkada Kaltim 2024.

"Kalau itu (statement Andi Harun) kita arahnya tahu, tetapi bernuansa negatif dan lumayan tendensius tentu kurang elok (pantas), walau tidak sebut nama," ujarnya.

Menurutnya, sebaiknya para elit menyelesaikan hal-hal negatif di level yang setara.

Karena kolaborasi lebih dibutuhkan ketimbang mencari-cari hal negatif dari masing-masing elit politik.

Apalagi, lanjut Sudarno, saat Pilkada Kaltim 2024 baik Golkar-Gerindra Kaltim sama-sama berjuang memenangkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait
breakingnews