Lebih jauh dijelaskannya, kalau bangunan yang tidak menempel dengan dindung rutan itu merupakan sebuah kantin dan koperasi rutan yang dikelola oleh pihak ketiga. 

"Memang itu kantin dan koperasi rutan tapi dikelola pihak ketiga dan kalau malam biasa memang dalam keadaan kosong," imbuh Taufik. 

Meski lokasi kebakaran yang begitu dekat dengan ruangan para narapidana, namun Taufik tak begitu khawatir dengan kondisi para warga binaannnya tersebut.

"Tidak terganggu dengan tahanan di dalam, aman. Di dalam (ruangan napi) kami memang selalu siagakan genset buat keadaan darurat seperti ini biar bisa tetap memantau kondusi mereka (napi)," bebernya. 

Hingga berita ini diturunkan, petugas dengan puluhan mobil dan motor masih terus berjibaku di lokasi kebakaran. Pasalnya, meski kobakaran api berhasil dijinakkan, namun kepulan asap putih terus membumbung ke langit. 

Pendinginan lokasi pun terus dilakukan guna mengantisipasi agar si jago merah tak kembali beraksi. (tim redaksi Diksi)