Jumat, 3 Mei 2024

Perantau Asal Banjarmasin Ditemukan Tewas di Samarinda

Koresponden:
Muhammad Zulkifly
Rabu, 8 Juli 2020 7:48

FOTO : Petugas gabungan mengenakan APD lengkap saat melakukan evakuasi terhadap jenazah Subhan/IST

Selama tiga hari ditampung, Subhan terlihat baik-baik saja. Tak menunjukkan gejala kalau maut sudah mendekatinya.

Pada subuh tadi Subhan sempat mendatangi marbot masjid. Tujuannya meminta air panas untuk menyeduh teh. Setelahnya, Subhan tak lagi terlihat dan hanya mengurung diri di ruang masjid yang ditempatinya. 

"Nah siang tadi itu kami mau ngeliat kondisi dia. Mau kami buatkan teh lagi sama kasih makan, ternyata tau-tau sudah meninggal pas kamarnya dibuka," bebernya. 

Mengetahui hal tersebut, pihak masjid maupun warga setempat langsung menghubungi pihak terkait untuk dilakukan evakuasi ke RSUD AW Sjahranie dan dijemput oleh petugas ber-APD lengkap. Hasil pemeriksaan awal, dari jenazah Subhan tidak ditemukannya tanda kekerasan atau hal janggal lainnya. 

"Saat ini korban sudah dilarikan ke rumah sakit untuk memastikan penyebab kematian. Kami juga masih coba mengkonsumsikannya kepada pihak keluarga yang bersangkutan," ucap Kanit Reskrim Polsek Samarinda Kota, Iptu Suyatno.(tim redaksi Diksi) 

 

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait
breakingnews