"Maka kami tekan di ujung tombak nya adalah pak Camat di lapangan selesaikan semua urusan yang ada di wilayah masing-masing," lanjutnya.
Ada pun permasalahan lain terkait Musyawarah Rencana Pembangunan Jangka Panjang (Musrenbang) juga telah disampaikan untuk dapat dimasukkan ke anggaran.
"Jangan sampai nanti ada lagi di masing-masing wilayah masih terjadi kumuh-kumuh, jalan lumpur, banjir. Itu semua kita minta perhatian sama pak camat, dan lurah untuk menyelesaikan di di wilayah masing-masing," katanya.
Pihaknya juga sudah menyampaikan pihak terkait untuk mendatangi Pemkot Balikpapan untuk menanyakan masalah ganti rugi lapangan sepak bola yang menjadi sengketa.
"Kapan mau diselesaikan ganti ruginya supaya di kondisikan, jangan sampai nanti tidak dibayar lagi nanti datang ke Dewan susah lagi," ujarnya. (advertorial)