Untuk hal itu, disampaikan Syafruddin, partainya meminta agar pemerintah pusat ikut memikirkan hal itu.
PKB pun sudah sampaikan sikap, diantaranya, memfasilitasi rapid test dan pemeriksaan swab massal untuk seluruh kiai dan satri sebagai penanda dimulainya kegiatan di pesantren.
"Selain itu, PKB juga meminta adanya pemenuhan kebutuhan pangan dan ekonomi pesantren untuk santri yang kembali ke pesantren minimal selama 14 hari. PKB juga meminta adanya penyediaan sarana dan prasarana yang memenuhi standar new normal," katanya.
Hal-hal ini disampaikan Syafruddin juga telah dikomunikasikan kepada seluruh kader PKB yang ada di Indonesia. (tim redaksi Diksi)