Jumat, 3 Mei 2024

Kasus Kematian Perempuan Tewas Tergantung di Samarinda, Polisi Periksa Enam Saksi

Koresponden:
Muhammad Zulkifly
Selasa, 26 Januari 2021 7:43

FOTO : Unit Inafis Polresta Samarinda bersama jajaran Polsek Sungai Pinang dan sejumlah relawan saat melakukan proses evakuasi jenazah almarhum/Diksi.co

Wira menyampaikan secuil bunyi dari isi surat yang ditulis korban. Disebutkan kalau surat tersebut dikhususkan untuk Ketua RT yang tak lain adalah Sunardi. 

"Dia (almarhum) dalam tulisan itu memanggilnya 'Om RT'. Dia menyampaikan kalau dirinya bebas dari Covid-19, lalu meminta agar (mayatnya) tidak (perlu) dilakukan autopsi," kata Wira.

Almarhum juga memberikan amanat agar jasadnya dapat dikebumikan disisi makam kedua orangtuanya. 

"Dia minta dikubur di samping lahat kedua orangtuanya. Dia hanya meminta maaf karena rindu dengan orangtuanya yang telah meninggal," pungkasnya. (tim redaksi Diksi) 

 

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait
breakingnews