DIKSI.CO, SAMARINDA - Kaltim dihantui defisit anggaran pada APBD 2021 ini.
Sebelumnya, Muhammad Sabani, Sekprov Kaltim menyebut, diperkirakan Kaltim akan mengalami defisit anggaran sebesar Rp1 triliun rupiah.
Hal itu lantaran Kementerian Keuangan RI melakukan refocusing anggaran transfer daerah, termasuk ke Kaltim.
"Defisit Kaltim sementara angkanya yang harus kami lakukan penyesuaian itu sekitar Rp1 triliun," ungkap Sabani, beberapa waktu lalu.
Usai melakukan otak atik anggaran di APBD perubahan 2021. Perkiraan defisit keuangan Kaltim, ditaksir tidak sampai menyentuh angka Rp1 triliun.
Muhammad Sa'duddin, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kaltim, defisit yang dialami Kaltim kemungkinan berkisar sekitar Rp700 miliar.
"Perkiraan kami defisit tidak sampai Rp1 triliun, hanya sekitar Rp700 miliar. Itu karena kemungkinan tidak tercapai sampai Desember 2021," ungkap Sa'duddin, Selasa (7/9/2021).