Berapa anggarannya, dr Padilah menyebut kurang lebih seperti anggaran tahun ini, atau sebesar Rp 500 miliar.
"Siap dianggarkan," jawabnya singkat.
Nantinya, anggaran penanganan Covid-19 tersebut kambali dimasukan pada anggaran tak terduga.
Anggaran itu akan ditegaskan dalam SK Gubernur Kaltim.
"Diusulkan pada saat nanti SK Gubernur kondisi Kaltim masih pandemi, Akan diarahkan ke dana tak terduga," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)