Karena belum memasuki waktu pengolongan yang sudah ditetapkan, tidak ada kapal pandu saat terjadinya tabrakan.
"Kan ada waktunya tidak bisa lewat seenaknya, jadi KSOP menyusun jadwal kapan dia harus lewat. Belum sampai kepada pandu. Dari Kalau dari pandu tidak sampai begini," sambungnya.
Saat ini petugas kapal tagboat telah diperiksa oleh Polairud untuk dimintai keterangan.
"Tugboat sudah digeser, sekarang diperiksa di Polairud," jelasnya.
Kalau Terbukti Lalai Akan Disanksi
Sementara itu, Isran Noor, Gubernur Kaltim memastikan pihaknya akan melakukan evaluasi terhadap kejadian ini.
Kejadian penabrakan jembatan yang terus berulang akan ditindaklanjuti, jika terbukti lalai, pengusahaan tongkang akan disanksi.