8 Juni lalu, sebuah perahu rusak saat membawa ratusan pengungsi Rohingya yang mendarat di pesisir Malaysia.
Mereka yang selamat menceritakan puluhan rekannya telah tewas dalam perjalanan berbulan-bulan dari Bangladesh.
Para advokat takut jika orang-orang ini, 269 di antaranya saat ini ditahan, juga pada akhirnya akan dikembalikan ke laut oleh otoritas Malaysia.
Direktur Asia pada Human Rights Watch, Brad Adams menyatakan, meskipun Myanmar jelas harus bertanggung jawab atas penderitaan para pengungsi Rohingya, Malaysia dan Thailand juga jangan lagi menutup mata pada risiko dan penderitaan yang dihadapi pengungsi di laut.
Pada April lalu, petugas pantai Bangladesh menyelamatkan hampir 400 orang Rohingya yang terombang-ambing di laut selama berminggu-minggu setelah gagal mencapai Malaysia. (*)
Artikel ini telah tayang di detik.com dengan judul "Warga Aceh Menuai Pujian Dunia Selamatkan 100 Pengungsi Rohingya di Laut", https://news.detik.com/abc-australia/d-5072918/warga-aceh-menuai-pujian-dunia-selamatkan-100-pengungsi-rohingya-di-laut?tag_from=wp_widget_news&_ga=2.118174401.999314556.1593432853-567400411.1575981632