"Saya tadi dari hadiri acara di Horel Mercure, saya lihat macet karena parkir liar. Saya pulang hadiri acara vaksin di BIG Mal saya kembali ke Pasar Pagi," kata wali kota.
Andi Harun menyayangkan kembali semerawutnya parkir di Pasar Pagi tersebut disebabkan adanya oknum preman yang tidak ingin diatur.
"Saya marah, seolah-olah petugas kita takut preman. Saya tantang keluar premannya. Kalau preman mengganggu kepentingan orang banyak itu preman picisan namanya," tegasnya.
Menindaklanjuti persoalan parkir liar di kawasan tersebut, Orang nomor satu Kota Samarinda menginstruksikan Dishub Kota Samarinda dan Satpol-PP Kota Samarinda untuk berjaga dilokasi yang telah ditertibkan.
"Mulai besok saya sudah perintahkan Dishub dan Satpol PP untuk berjaga disitu," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)