DIKSI.CO, SAMARINDA - Tubuh Adi Yumanto pada Sabtu (12/6/2021) malam kemarin sontak dibuat lemas saat kehadiran petugas Satreskoba Polresta Samarinda mendadak menyergapnya sembari menodongkan pistol.
Usut punya usut, kedatangan petugas kala itu disebabkan pria 28 tahun ini adalah jaringan sindikat narkotika.
Saat dibuat tak berkutik oleh petugas, penggeledahan dimulai dan dari genggaman tangan kanan Adi, aparat berpakaian sipil berhasil menemukan barang bukti narkoba jenis ineks sebanyak tiga butir.
Diketahui pria warga Jalan Unggul, Kelurahan Sempaja, Samarinda Utara itu dibekuk petugas saat berada di pinggir Jalan Imam Bonjol, Kecamatan Samarinda Kota.
Kasat Reskoba Polresta Samarinda AKP Rido Doly Kristian, melalui KBO Ipda Darwoko mengungkapkan pihaknya hingga saat ini masih melakukan penyidikan terkait dengan peran pelaku dan muasal barang haram tersebut.
"Sementara ini dugaannya dia sebagai pengedar. kami masih dalami lagi, sepertinya dia mau transaksi, tetapi kami amankan duluan, karena posisinya dia berdiri di pinggir jalan seperti sedang menunggu seseorang," ungkap Ipda Darwoko saat dikonfirmasi Minggu (13/6/2021) sore tadi.
Lebih lanjut dikatakan Darwoko, pengungkapan kasus yang dilakukan jajarannya ini berhasil berkat adanya informasi masyarakat. Yang menyebutkan bahwa dilokasi tersebut kerap dijadikan lokasi transaksi para pengedar narkoba.
Penyelidikan pun segeranya dilakukan. Sejumlah petugas berpakaian preman langsung dikerahkan guna melakukan pemantauan. Belum lama melakukan proses pemantauan, petugas sudah mendapati pelaku yang sedang menanti seseorang untuk bertransaksi.
"Pelaku yang menunjukkan gelagat mencurigakan kemudian disergap anggota. Dan benar saja dari barang bukti yang kami amankan dan hasil keterangan yang disampaikan, bersangkutan merupakan seorang pengedar ineks," terangnya.
Barang bukti yang berhasil diamankan petugas dari dari tangan pelaku, diantaranya satu lembar klip plastik berisikan tiga butir Narkotika jenis Ineks seberat 0,99 Gram Netto dan satu unit HP Android merk Oppo warna putih.
"Setelahnya pelaku dan barang bukti kami amankan ke Mako Polresta Samarinda guna proses penyidikan lebih lanjut," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)
