DIKSI.CO, SAMARINDA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur dan Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang memberi sejumlah bantuan kepada Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Timur (Kaltim) pada Jumat (23/2/2024).
Pemberian sejumlah bantuan itu ditujukan untuk meningkatkan kerja dan kualitas Korps Adhyaksa.
Diketahui, Pemkab Kutim memberikan bantuan berupa pinjaman kendaraan operasional berupa satu unit mobil Toyota Alphard 2.5G A/T.
“Mobil operasional ini nantinya akan dipergunakan untuk temu tamu, karena selama ini kami sewa. Sehingga, dengan adanya pinjam pakai ini akan sangat membantu kami. Mudah-mudahan sinergitas ini lebih ditingkatkan lagi ke depannya, demi membangun Kaltim untuk Nusantara,” ucap Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur, Hari Setiyono.
Penyerahan bantuan mobil operasional itu diberikan langsung oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman yang dilakukan di halaman kantor Kejati Kaltim, Jalan Bung Tomo, Kota Samarinda.
Kegiatan itu juga dihadiri langsung oleh Wakil Kepala Kejati Kaltim, Roch Adi Wibowo, Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang, Asisten III Pemkab Kutim Sudirman Latif, para Asisten dan Koordinator Kejati Kaltim, Kepala Kejaksaan Negeri Samarinda, Plh Kajari Bontang, Kajari Kutai Timur dan Ketua Ikatan Adyaksa Dharma Karini Wilayah Kalimantan Timur Hj. Etty Hari Setiyono beserta jajaran.
“Tentunya, bantuan ini akan dirawat sebaik-baiknya,” tambahnya.
Selain bantuan dari Pemkab Kutim, Pemkot Bontang juga memberikan bantuan lain kepada jajaran Kejati Kaltim.
Bantuannya, hibah barang berupa Adhyaksa Sport Center, Kantin dan Ikatan Adhyaksa Dharma Karini Mart.
Tujuan hibah dan renovasi ini tak lain untuk mendukung pelaksanaan tugas serta fungsi Kejati Kaltim dan memberikan bantuan sarana prasarana untuk seluruh pegawai.
Nantinya, fasilitas Adhyaksa Sport Center berupa tempat fitness dan lapangan tennis ini digunakan untuk kebugaran para pegawai.
“Kami juga berterima kasih pada Pak Wali Kota Bontang beserta jajaran yang telah membantu Kejati Kaltim. Saya harap sinergitas ini akan berkelanjutan,” ungkapnya.
Sementara itu, Wali Kota Bontang, Basrie Rase, menuturkan bahwa hibah dan bantuan pinjam pakai ini memang sudah seharusnya dilakukan oleh pemerintah. Mengingat, Kejati Kaltim adalah pengacara daerah.
"Kejati sudah membantu dalam pengambilan kebijakan di daerah dan mewakili kepentingan pemerintahan di berbagai kasus. Saya harap sinergitas ini terus berlanjut dan kami siap membangun sarana prasarana lainnya yang dibutuhkan agar penyelenggaraan pemerintahan berjalan lancar," kuncinya. (tim redaksi)
