Senin, 25 November 2024

Terkait Proyek DAS Ampal, Dewan Minta Pemkot Sikapi Tegas PT. Fahreza Duta Perkasa

Koresponden:
Alamin
Selasa, 7 Maret 2023 13:36

Anggota Komisi III DPRD Balikpapan, Syukri Wahid

DIKSI.CO, BALIKPAPAN - DPRD Kota Balikpapan terus menyoroti pengerjaan pengendali banjir megaproyek DAS Ampal yang tidak sejalan dengan harapan.

PT. Fahreza Duta Perkasa selaku kontraktor proyek tersebut dinilai lamban, sehingga menjadi penyebab sumber akar permasalahan.

Anggota Komisi III DPRD Balikpapan, Syukri Wahid, mengatakan pihak kontraktor sudah los komitmen, dan Pemerintah Kota melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Balikpapan juga mesti mengambil langkah tegas bukan hanya sekedar evaluasi.

"Sekarang saja masih 21 persen, harusnya Januari-Februari itu sudah 40 persenan" kata Syukri Wahid saat dijumpai di ruang kerjanya, Senin (6/3/2023).

Kendati begitu, Syukri merasa pesimis dengan pekerjaan tersebut akan berakhir sesuai dengan target, di mana kontraktor itu memiliki target hingga akhir tahun 2023.

"Kalau tidak ambil sikap saya khawatir malah proyek ini punya catatan, saya pesimis kalau bulan 12 ini clear dengan gate nya yang semakin besar," ucapnya.

Proyek itu juga memiliki dampak sosial, dan seharusnya pihak kontraktor mesti mencantumkan konsekuensinya. Kemudian, kepada perusahaan contohnya seperti global sport, yang menurutnya juga harus diberikan kompensasi kerugian.

"Lihat saja lapak yang dibongkar, kan pedagang harus di letakkan dulu di tempat naungan sementara, sehingga tidak kehilangan pendapatan. Itu yang saya kecewa, makanya dari awal clean and clear yang saya maksudkan ini," katanya.

Untuk diketahui, kontraktor PT. Fahreza Duta Perkasa ini sudah diberikan SCM 2 dan SCM 3, tapi namun kontrak terus diperpanjang oleh Pemkot Balikpapan. (Advertorial)

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews