Jumat, 20 September 2024

Tenaga Medis Kaltim Diklaim Cukup Hadapi Covid-19, Dengan Catatan Jumlah Pasien Tidak Meledak

Koresponden:
Er Riyadi
Kamis, 2 April 2020 5:56

Fasilitas ruang isolasi penyakit menular milik RSUD AWS/Diksi.co

Bila nantinya jumlah pasien kian bertambah pesat, Dinkes Kaltim telah menyiapkan langkah antisipasi.

Andi mejelaskan pihaknya di opsi pertama, akan memanfaatkan tenaga medis di rumah sakit swasta di Kaltim, yang selama ini tidak menangani Covid-19.

"Mereka akan diminta membantu penanganan pasien Covid-19, di rumah sakit rujukan," tegasnya.

Opsi lainnya untuk menambah tenaga medis, adalah dengan merekrut relawan dari masyarakat. Di Samarinda, ada dua rumah sakit rujukan Covid-19, yakni RSUD Abdul Wahab Sjahranie dan IA Moeis.

RSUD AW Sjahranie, pihak menajemen, telah menyiapkan tenaga perawat dan dokter dengan jumlah besar. Untuk tenaga perawat, jumlah yang disiapkan yakni 50-70 perawat.

Sementara tenaga dokter, RSUD AWS menyiapkan sebanyak 12 dokter, khusus menangani kasus Covid-19.

"Saya gak hafal jumlahnya di AWS, Kalau tidak salah perawat sekitar 50-70 orang. Untuk dokternya saat ini ada 12," kata dr David Hariadi Masdjoer, plt direktur RSUD AWS Samarinda.

Untuk fasilitas kesehatan, RSUD AWS menyiapkan sedikitnya 30 tempat tidur, ruang isolasi, dan beberapa ventilator untuk pasien.

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait
breakingnews