DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Ada yang berbeda dari isi paket sembako dari Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan tahap ke-2 untuk masyarakat terdampak Covid-19.
Sejatinya bantuan sembako Pemkot Balikpapan berupa beras, minyak goreng, tepung, dan telur. Namun pada pembagian bantuan sembako tahap ke-2 tersebut, telur akan digantikan dengan kue kering.
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, Pemkot Balikpapan gandeng 100 UMKM pembuat kue kering yang akan dialokasikan 50 ribu paket sembako.
"Kita libatkan 100 UMKM di Kota Balikpapan untuk ikut membuat kue kering untuk paket sembako yang akan dialokasikan 50 ribu paket bagi penerima sembako tahap 2," katanya.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi menipisnya persediaan telur menjelang lebaran, sementara bantuan sembako dari Pemkot Balikpapan masih membutuhkan 100 ribu piring telur yang akan didistribusikan kepada masyarakat terdampak Covid-19.
"Tahap ke-2 ini ada perubahan paket sembako tidak lagi ada telur karena kita berebut dengan masyarakat yang akan buat kue jelang lebaran. Tidak mudah mendapatkan 100 ribu piring telur saat ini," katanya.
Ia menargetkan, pengerjaan kue kering sebagai pengganti telur ini dapat selesai selama 1 pekan dan dapat dibagikan pada 19 Mei.
"Ibu-ibu sekarang lagi berlomba buat kue selama 1 pekan ini karena 19 Mei akan kita distribusi kan sebelum lebaran," ujarnya. (tim redaksi Diksi)