DIKSI.CO, SAMARINDA - Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda menyulap Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Kaltim, menjadi Rumah Sakit Karantina Covid-19.
Tempat ini diresmikan oleh Syaharie Jaang, Wali Kota Samarinda pada Senin (20/4/2020). RS Karantina digunakan sebagai lokasi isolasi pasien dalam pengawasan (PDP) dan pasien konfirmasi positif Covid-19 di Samarinda, selain rumah sakit rujukan.
Ismed Kusasih, Plt Kepala Dinas Kesehatan Samarinda, menerangkan RS Karantina dilengkapi fasilitas 80 tempat tidur, serta 50 tenaga kesehatan termasuk tim psikolog yang membantu perawatan.
"RS Karantina bisa sampai 80 bed isolasi. Kami juga punya 50 tenaga medis, yang beberapa waktu lalu kami rapid test, alhamdullilah hasilnya negatif (non reaktif) semua," kata Ismed, dikonfirmasi via sambungan telepon.
Berbagai upaya penanganan dan perawatan dilakukan oleh RS Karantina Samarinda. Hingga RS Karantina berhasil menjadi lokasi isolasi dengan tingkat kesembuhan paling tinggi di Kaltim.
Hal tersebut disampaikan dr Osa Rafshodia, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan) Samarinda.