"Enggak lebih dari 50 persen lah, yang kloter pertama duluan datang sudah lewat masa pantauannya. Sudah 14 hari ini aman saja," ujarnya.
"Hitungannya kami masih melacak juga dari mereka yang datang, kami minta cerita seperti apa kondisi disana dan teman-temannya. Menurut saya sih lebih dari itu angkanya (29), karena data yang kami dapat masih ada teman-teman lain yang juga ikut," tambahnya.
Kedatangan mereka menjadi perhatian khusus tim surveilance Dinas Kesehatan Bontang. Pasalnya, alumni peserta ijtima Gowa menjadi sorotan setelah dibeberapa daerah ada yang usai mengikuti dinyatakan positif Covid-19.
"Klaster Gowa kan menjadi perhatian juga ini. Di luar 29 itu masih ada juga beberapa yang masih kami lacak," tuturnya. (tim redaksi Diksi)