Menurut Al Kuwait, kejuaraan ini sekaligus menjadi pelepas kerinduan bagi para atlet yang sudah beberapa tahun tidak berkompetisi, mengingat kejuaraan terakhir pada 2020.
"Makanya, kami inisiatif melaksanakan kejuaraan dengan skala Kaltim, karena sangat miris, tidak ada kejuaraan sejak 2020 lalu, sehingga daerah hanya sebatas latihan saja," lanjutnya.
Kejuaraan Andara Cup 2024 juga disebut sebagai bagian dari pembinaan daerah serta upaya regenerasi atlet, terutama setelah Kaltim berhasil meraih medali emas di cabang hoki putra dan putri pada PON XXI/2024 di Aceh-Sumut.
Bagi Balikpapan, kejuaraan ini juga menjadi ajang pencarian bakat muda dalam menyongsong pra-kualifikasi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun depan.
“Berharap ada batasan usia untuk Porprov nanti. Sehingga, daerah wajib kontinu melakukan pembinaan,” tutup Al Kuwait. (adv)