DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Anggota DPRD Kota Balikpapan, Kamaruddin Ibrahim menyampikan kekecewaannya terhadap perusahaan nasional Pertamina dan juga RDMP yang tidak memikirkan lingkungan sekitar.
Kamaruddin mengatakan Pertamina ini perusahaan nasional yang harus nya menjaga estetika kota, ini malah mengabaikan lingkungannya.
"Di dalam lalu lalang kendaraan punya mereka sendiri, tapi di luar kan banyak masyarakat," ujar Kamaruddin Ibrahim kepada awak media.
Hal ini terkiat truk-truk besar yang memarkirkan kendaraannya di pinggir jalan, sehingga sering kali menimbulkan kemacetan di daerah tersebut.
"Kita sudah sampaikan, memang sudah jauh berkurang saat ini, paling banyak di malam hari, kalau siang hari rata-rata sudah tidak ada," katanya.
Menurutnya memang hal ini sudah mulai berkurang dari sebelumnya yang banyak truk-truk terparkir sepanjang, tapi sekarang sudah mulai berkurang dan lebih banyak truk diparkir di malam hari.
"Itu bukan hanya tempat parkir Pertamina, ternyata itu tempat sementara sebelum menuju ke pelabuhan, jadi mobil rusak itu tujuannya ke Jawa, atau luar Kota Balikpapan," ujarnya.
Pihaknya akan tetap mengejar juga ketegasan Dishub Kota Balikpapan untuk melakukan sanksi ke kendaraan yang parkir-parkir itu.
"Apalagi disebelahnya ada bis-bis, lalu lampu merah, daerah Patra Niaga itu macet sekali. Saya kecewa dengan Pertamina tidak peduli lingkungan," tuturnya. (Advertorial)