Jika Kemenpora lebih fokus untuk menggali dan mengasah potensi lokal, maka akan terbentuk sebuah ekosistem olahraga yang lebih inklusif, di mana setiap atlet dari berbagai daerah memiliki kesempatan yang sama untuk meraih prestasi.
"Karena itu, Kemenpora dapat lebih proaktif dalam menjangkau talenta-talenta yang ada di luar kota besar, mengingat banyak potensi yang belum terjamah oleh program-program pengembangan yang ada saat ini," ujarnya.
"Kemenpora harus lebih aktif dalam mendekatkan fasilitas dan pelatihan kepada mereka yang berada di daerah. Tidak hanya untuk mengasah bakat, tetapi juga untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan atlet sejak usia dini," tambahnya.
Diharapkan, melalui upaya ini, Indonesia dapat lebih banyak menghasilkan atlet-atlet terbaik dari berbagai penjuru tanah air. (adv)