Kamis, 14 November 2024

Pinjam Ruangan di Polresta Samarinda, KPK Periksa 11 Saksi di Kasus Dugaan Korupsi Bupati Kutim

Koresponden:
Muhammad Zulkifly
Jumat, 24 Juli 2020 8:0

Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman saat dijumpai awak media/ Diksi.co

DIKSI.CO, SAMARINDA - Kasus korupsi yang menyeret nama Bupati Kutai Timur Ismunandar masih terus bergulir.

Kabar kembali bergeraknya tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan melakukan pemeriksaan 11 saksi asal Kutim di Mapolresta Samarinda telah dibenarkan polisi nomor satu di Kota Tepian. 

Saat dijumpai awak media, Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman menuturkan pada Jumat (24/7/2020) hari ini ada sekira 4 sampai 8 penyidik KPK yang meminjam ruangan Aula Wira Pratama di lantai dua gedung markas utama kepolisian Kota Tepian itu. 

"Iya jadi hari ini KPK sedang memeriksa beberapa orang," jawab Arif saat dijumpai di depan ruang kerjanya. 

Lanjut Arif, hanya saja dari dari penyidikan KPK itu ia sedikitpun tak mengetahui rincian yang dilakukan maupun materi pemeriksaannya kepada para saksi tersebut. 

"Mereka (KPK) hanya minta fasilitas ruangan untuk memeriksa," imbuhnya. 

Selain menyediakan ruangan pemeriksaan, Polresta Samarinda juga melakukan pengamanan agar proses penyidikan KPK bisa berjalan lancar tanpa hambatan. 

"Kurang lebih ada 4 atau 8 orang KPK nya, kalau tidak salah. Nanti bisa bertambah atau berkurang, kita kan tidak tahu," kata Arif. 

"Kalau ditanya berapa lama, tergantung hasil pemeriksaan saya juga tidak diberi tahu pemeriksaan sampai berapa lama. Intinya kami di sini hanya mengamankan," sambungnya.

Sementara itu, dari pantauan lanjutan media ini ruanh menuju Aula Wira Pratama tempat dilakukannya pemeriksaan 11 saksi tertutup rapat.

Dari lorong utama, terdapat dua pintu menuju ruangan tersebut.

Saat media ini coba mendekat dari arah ruang berbeda, terlihat ada tiga pria yang tengah berjaga ketat di depan pintu ruang Aula Wira Pratama. 

Sedangkan sebelumnya, di dalam ruangan itu awalnya terlihat beberapa orang.

Namun saat dikunjungi kembali ruangan tersebut tampak sepi dan hanya menyisakan tiga pria yang menjaga pintu masuk utama ruang Aula Wira Pratama. (tim redaksi Diksi) 

 

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews