DIKSI.CO, SAMARINDA - Pergaulan bebas remaja turut menjadi penyebab tingginya angka stunting di Kota Samarinda.
Pasalnya, akibat pergaulan bebas membuat remaja terpaksa harus melakukan pernikahan dini.
Padahal anak-anak belum siap menjadi orang tua.
Imbasnya, bayi yang dikandung saat hamil menjadi kurang gizi dan menderita stunting.
Oleh sebab itu, Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Sri Puji Astuti menyarankan agar orang tua tetap memperhatikan dan mengawasi pergaulan anaknya saat di luar rumah.
"Saya sedih sebenarnya karena kita sama sama bertanggungjawab menjaga keluarga dan lingkungan, itu tidak akan terjadi kalau semuanya bekerja dan bergerak," tuturnya
"Jangan juga kita salahkan anak kita dan itu salah kita, karena kita tidak memberi pemahaman, tidak memberikan perlindungan terhadap anak kita di rumah," jelasnya.
Puji, sapaan akrabnya, mengaku peran keluarga, terutama orang tua sangat berpengaruh dalam membentuk kepribadian seorang anak.
"Di rumah bagaimana mempertahankan keutuhan keluarga sehingga masalah sosial seperti kenakalan remaja, hamil luar nikah, narkoba, pencurian, kriminalitas itu bisa tidak ada karena keluarganya sudah kuat dan kokoh," pungkasnya. (advertorial)