Walaupun diakuinya, bahwa arahan Kemendikbud diserahkan kepada masing-masing daerah melihat kondisi terkini, pihak-pihak terkait perlu melakukan analisis.
Bila kondisi mulai membaik, Hadi menyebut belajar tatap muka bisa dilakukan. Namun bila kasus masih tinggi, pihak sekolah diharap tidak memaksakan.
"Bahkan spesifik diserahkan ke sekolah masing-masing untuk dilakukan analisis yang pas. Tapi, kalau tidak bisa, ya jangan memaksakan," ungkap Hadi.
Pasalnya, Hadi mengingatkan hampir dinseluruh Kaltim, pertambahan kasus Covid-19 masih sangat tinggi, terkecuali Mahakam Ulu.
Untuk itu, warga diminta tetap patuh dan disiplin untuk melaksanakan protokol kesehatan secara ketat, dan tidak berkerumun.
"Hampir merata tinggi, kecuali Mahakam Ulu. Tapi, tetap perlu dikaji secara epidemologi mendalam," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)