DIKSI.CO, BONTANG- Secara perhitungan kotor, Pemerintah Kota Bontang diprediksi akan mengucurkan sekitar Rp 9,5 miliar atau digenapkan menjadi Rp 10 miliar lebih, untuk membayar tagihan pembayaran air bersih ke Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Taman selama 3 bulan.
Pemkot Bontang memberikan kebijakan berbentuk kompensasi pembayaran rekening air minum kepada warga terdampak corona virus disease (Covid-19), seperti rumah tangga, tempat ibadah, panti asuhan, dan pelaku usaha skala kecil.
"Ini kebijakan pemerintah kota, yaitu kompensasi pembayaran rekening air minum pelanggan sehubungan dengan adanya Covid-19 yang menjadi wabah nasional," kata Direktur Utama PDAM Tirta Taman Suramin.
Pemerintah akan menanggung pembiayaan air bersih kepada 26.280 sambungan rumah pelanggan PDAM selama 3 bulan ke depan, yakni pembayaran bulan April, Mei dan Juni dengan masa pemakaian di bulan Maret, April dan Mei.
Dari hasil kajian dan perhitungan yang dilakukan, managemen PDAM mengeluarkan angka Rp 3,5 miliar lebih per bulan untuk menutupi 26.280 sambungan rumah yang ada.