Untuk pembiayaan dilakukan swakelola oleh TNI, serta mendapat kucuran APBN yang dianggarkan per tahun.
"Setiap tahun dikerjakan dengan swakelola oleh TNI. APBN juga ada dialokasikan di ruas jalan tersebut," jelasnya.
Pembangunan jalan tersebut ditarget rampung pada akhir 2020.
Beberapa program pembangunan jalan di perbatasan juga akan dilanjutkan pada tahun 2021 mendatang.
"Sepanjang jalan ada beberapa ruas yang belum ada jembatannya. Juga ada sebagian masih pembukaan badan jalan dan sebagian ber aspal maupun agregat. Itulah yang akan diselesaikan," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)