Setibanya di darat, suasana haru keluarga pun pecah. Bahkan dari pantauan media ini ada satu keluarga Hariyadi yang kalut dalam kesedihan hingga jatuh pingsan. Usai petugas berwajib dari Tim Inafis Polresta Samarinda melakukan indentifikasi awal, jenazah Hariyadi secepat itu juga langsung dimasukan ke dalam mobil ambulans untuk di bawa ke RSUD AW Sjahranie.
"Sejauh evakuasi tadi tidak ada kendala. Sebab jenazaj korban juga ditemukan mengapung agak ke tengah sungai. Jadi tergolong cepat proses evakuasinya," imbuhnya.
Dengan ditemukannya jenazah Hariyadi, operasi pencarian yang terdiri dari 150 personel gabungan dari 53 unit kesatuan langsung dibubarkan.
"Tadi kami melakukan penyisiran hingga 2,5 kilometer dan berfokus ke arah muara Mahakam. Dengan ini operasi SAR kami tutup," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)