Jumat, 20 September 2024

Laporan Nurfadiah Istri Hasanuddin Mas'ud ke Irma Suryani, Pengamat Hukum Sebut Sapto Tak Layak Dijadikan Saksi

Koresponden:
Muhammad Zulkifly
Jumat, 27 Agustus 2021 12:4

FOTO : Pengamat hukum pidana Roy Hendrayanto menanggapi konflik antar Irma Suryani dengan Hasanuddin Masud dan Nurfaidah yang terus bergulir/Diksi.co

"Tapi hal ini juga berlaku pada ibu Irma. Dia juga harus bisa membuktikan (asas) unus testis ulus tesis. Saya yakin polisi akan bertindak netral dalam kasus ini. Apalagi sekarang polisi bermoto presisi. Dan tentunya kita harapkan polisi netral tidak berbicara kepentingan salah satu pihak. Polisi bukan betindak lamban tapi lebih kepada berhati-hati untuk menangani kasus ini," tandasnya.

Hal serupa pasalnya juga disampaikan Orin Gusta Andini yang berprofesi sebagai dosen di Fakultas Hukum, Universitas Mulawarman. Kata Orin, pelaporan kedua belah pihak merupakan hak konstituen setiap warga negara. 

"Tinggal bagaimana nanti polisi melakukan penyelidikan dan penyidikan untuk masing-masing kasus tersebut. Mengumpulkan alat bukti untuk selanjutnya diproses," jelas Orin. 

Hal ini tentu saja diharapkan bisa berlangsung secara profesional dan proporsional. 

"Karena harus menjunjung tinggi persamaan setiap warga negara. Sesuai dengan asas hukum equality before the law," tegasnya. 

Namun terlepas dari itu semua, Orin menyampaikan jika nantinya keputusan final terhadap polemik Irma Suryani dengan Hasanuddin Masud dan Nurfadiah ada di tangan majelis hakim ketika memasuki meja hijau. 

"Saya kira pengadilan lah nanti yang akan banyak berperan jernih melihat duduk persoalan dan menilai kausalitas keterangan para saksi. Meski keterangan saksi penting, tapi bukan satu-satunya pertimbangan menjatuhkan sebuah putusan. Sebah dinilai juga relevan atau tidak alat bukti dan keterangan saksi yang ada," pungkasnya. (tim redaksi Diksi) 

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait
breakingnews